PRINSIP KERJA DAN APLIKASI GENERATOR INDUKSI LISTRIK
Prinsip Kerja GeneratorInduksi Listrik
Bila suatu kawat penghantar dililitkan pada inti besi, lalu
didekatnya digerak-gerakkan sebuah magnet, maka akan timbul energi listrik pada
kawat tersebut (jarum milivoltmeter bergerak). Timbulnya energi listrik
tersebut hanya terjadi saat ujung magnet mendekati dan menjauhi inti besi.
Induksi listrik terjadi bila magnet dalam keadaan bergerak. Saat ujung magnet
mendekati inti besi, garis gaya magnet yang mempengaruhi inti besi akan
menguat, dan sebaliknya.
Perubahan kekuatan garis gaya magnet inilah yang menimbulkan
induksi listrik.
Aplikasi Induksi Listrik
Pada gambar di atas, batang kawat dibentuk sedemikian rupa,
ditopang oleh sebuah shaff (poros), dan pada ujung-ujungnya dilengkapi dengan
cincin yang disebut komutator. Melalui komutator dan brush (sikat), dihubungkan
seutas kabel. Kawat penghantar diletakkan di antara dua kutub magnet yang tarik
menarik (kutub U dan S).
Berdasarkan gambar di atas, kawat penghantar berada pada
posisi terjauh dari magnet. Oleh karena itu, kawat penghantar belum mendapat
pengaruh dari garis gaya magnet.
Pada gambar di atas, kawat penghantar melalui daerah dengan
medan magnet terkuat karena berada pada posisi terdekat dengan magnet. Saat ini
terbangkitkan energi listrik dengan tegangan tertinggi, yang membuat bola lampu
menyala paling terang.
Pada gambar di atas, saat kawat penghantar telah mencapai
posisi tegak kembali, kawat tidak mendapat pengaruh medan magnet karena kembali
berada pada posisi terjauh dari magnet. Saat ini tidak terbangkit energi
listrik di dalam kawat penghantar, dan lampu padam.
0 Comments