CARA KERJA SISTEM BELOK FLASHER
cara kerja Tanda Belok dengan Flasher Tipe Kapasitor
Nah untuk pembahasan cara kerja tanda belok dengan flasher
tipe kapasitor akan kami bahas lebih dalam ya. Mengenai kapasitor tentu komponen
utamannya adalah kapasitor dan flasher. Flasher adalah salah komponen yang membuat kedipan lampu secara
periodik, kapasitor dalam hal ini berfungsi sebagia penyimpan arus yang masuk
ke kapasitor itu sendiri, untuk cara kerjanya lebih jelasnya silahkan lihat
dibawah ini:
Cara kerja sistem tanda belok dengan flasher tipe kapasitor
· Pada saat kunci kontak dihubungkan,
namun saklar lampu sein masih dalam posisi ‘off” maka arus mengalir ke
L2 melalui plat kontak P kemudian mengisi kapasitor.
·
Setelah saklar lampu sein diarahkan ke
salah satu lampu selanjutnya arus kemudian juga mengalir ke L1 terus ke lampu
tanda belok sehingga lampu menyala. Saat ini L1 menjadi magnet seperti
gambar dibawah ini
· Sesaat setelah kumparan L1 menjadi
magnet, plat kontak (contact point) P terbuka. sehingga arus yang mengalir ke
lampu kecil karena melewati tahanan R.
· Plat kontak tetap dalam kondisi terbuka
selama kumparan L2 masih menjadi magnet yang diberikan oleh kapasitor sampai
muatan dalam kapasitor habis.
· Setelah muatan kapasitor habis,
kemagnetan pada kumparan hilang dan plat kontak akan menutup kembali. Arus yang
besar mengalir kembali ke lampu sehingga lampu akan menyala dan juga terjadi
pengisian ke dalam kapasitor. Begitu seterusnya proses ini berulang sehingga
lampu tanda belok berkedip.
0 Comments